Cianjur, Liputan-6plus.com
Masyarakat yang berkendara di sekitar Terminal Jebrod, Cianjur, kini diminta untuk lebih berhati-hati dan tertib dalam berlalu lintas. Hal ini seiring dengan telah diaktifkannya sistem tilang elektronik (ETLE) di kawasan tersebut.
Pemasangan kamera ETLE bertujuan untuk meningkatkan disiplin pengendara, terutama dalam hal penggunaan helm, sabuk pengaman, kelengkapan surat kendaraan, serta kepatuhan terhadap rambu lalu lintas. Sejumlah pelanggaran akan langsung terekam oleh kamera dan ditindak secara digital.
Yadi, seorang pengendara motor yang setiap hari melintasi kawasan itu, mengaku sempat kaget ketika mengetahui adanya kamera tilang otomatis.
“Awalnya enggak tahu kalau udah dipasang kamera. Untung saya selalu pakai helm dan surat-surat lengkap. Tapi teman saya pernah kena tilang karena nerobos lampu merah,” ujarnya, Sabtu (12/7/2025).
Senada dengan itu, Randi Juliansyah, seorang pengendara mobil yang sering melintasi Terminal Jebrod, mendukung adanya ETLE. “Saya rasa ini bagus, biar lebih tertib. Kadang banyak yang sembarangan bawa kendaraan. Sekarang jadi lebih disiplin,” ungkap Randi.
Pihak kepolisian juga diharapkan rutin melakukan sosialisasi agar masyarakat makin sadar akan pentingnya keselamatan dan kepatuhan berlalu lintas. Tilang elektronik bukan untuk menakut-nakuti, melainkan sebagai upaya menciptakan lalu lintas yang lebih aman dan tertib.
Dengan adanya teknologi ini, para pengendara diharapkan lebih patuh terhadap aturan demi keselamatan bersama. Jadi, bagi siapa pun yang melintasi kawasan Terminal Jebrod, pastikan selalu mematuhi aturan dan jangan sampai terjaring tilang elektronik.
Cep Awan
